Ibu Tetaplah Ibu
Kamu sudah terlalu lemah untuk menjadi anaknya
Aku tidak begitu yakin, kamu anaknya atau bukan
Kamu tidak memiliki nilai apapun di hadapannya
Sedangkan dia?
Ohh, dia sangat merasa sombong berhadapan denganmu
Kamu mau memukulnya pun tetap saja kau hanya menangis
Kamu hanya menangis, kamu ingat itu kan?
Disini aku hanya bicara tentang perasaanmu saja
Aku pernah melihat,
Ketika dia mengecup keningmu
Dan aku pun pernah mendengar,
Dia bilang, "aku sayang padamu"
Belum luput dari keharuan itu,
Dan aku masih saja menatap kalian
Kamu bilang dia tidak tau diri
Mengapa? Mengapa? Ada apa denganmu?
Kamu berteriak padaku
Berteriak di samping telingaku
"aku benci dia"
Aku tetap bertanya padamu sampai kamu menamparku sekali
Kamu menangis. Bersujud di tengah lapang. Kamu menangis
Aku tidak mengerti apa perasaannya sekarang
Dalam tangisnya, aku merasa betapa perihnya hatimu
Benar begitu?
"Siapapun kamu. Ibu tetaplah ibu. Surga tetap ada di telapak kakinya"
0 komentar:
Posting Komentar
Bicaralah :D