22/06/11

Salsabila Zakiyyah



Satu yang terkasih menjadi bayang nyata dalam nada kehidupan
Satu jam saja berada dalam alunan kata-katanya
Bahagia ini mengakhiri semua lara dalam keruhnya salju
Biarkan ia tetap menjadi bidadari kecil di ruang yang berbeda

Aku selalu saja tak bisa berkata tentangnya
Terlalu di cintai untuk di ungkapkan

Aku mengenalnya
Selalu memberi nafas terbaik di setiap kejarannya
Tangan rapuhnya menjadikan hatinya selalu kuat
Senyum lembutnya memberikan makna untuk orang lain
Satu yang tak pernah akan terlupakan darinya
Aku selalu ingat jeritan manjanya
Tapi itulah sisi lain dari ketegarannya
Bukankah setiap orang berhak mempunyai 2 sisi?

Duhai sahabatku, sang pengukir jalan surga
Jari ini sangat sulit untuk penghapus namanya
Nama yang jatuh dari mata air kehidupan
Biarlah jari ini terus menggenggam namanya

Dalam hadiah nanti yang di bawa oleh malaikat
Aku menitipkan sepucuk surat untuknya
Surat itu tentang kita
Aku ingin dia mengingatku
Yang mengingatnya
Selamanya

Dari yang selama ini membuatnya menangis di setiap malam
Hembusan maaf ini aku kirim bersama puisi tentangnya
Genggaman tangan pertanda terimakasihku
Aku mencintainya karena Allah

"Teruntuk Salsabila Zakiyyah, sahabatku."

0 komentar:

Posting Komentar

Bicaralah :D

Teman Lila